Posted by Humas Kesehatan
Kandungan ASI terdiri dari perpaduan sempurna lemak, protein, karbohidrat, serta vitamin dan mineral yang dibutuhkan bayi. Kandungan dalam ASI juga lebih mudah dicerna dan diserap dibandingkan susu formula ataupun susu sapi. Oleh karena itu, ASI dipercaya menjadi sumber nutrisi utama bagi bayi.
Kandungan ASI terdiri dari air, protein, karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, zat antibodi, dan enzim. Dilihat dari kandungannya yang sarat nutrisi penting, ASI disebut-sebut dapat mengurangi risiko bayi terkena penyakit tertentu, seperti diare, ISPA , pneumonia, asma, obesitas, dan diabetes.
Kolostrum adalah ASI yang diproduksi segera setelah bayi lahir, meskipun kadang dapat juga diproduksi lebih awal, yaitu pada akhir masa kehamilan. Kolostrum dapat berwarna kuning, oranye atau putih, bertekstur kental dan lengket. Kolostrum kaya akan nutrisi, di antaranya:
Meski hanya beberapa tetes, kandungan ASI pertama yang sering disebut sebagai imunisasi pertama bayi ini, juga memiliki kadar gula dan lemak yang lebih rendah daripada ASI yang dihasilkan kemudian.
Selain itu, kolostrum membantu proses keluarnya mekonium, dengan berperan sebagai cairan pencahar alami. Mekonium adalah tinja yang terakumulasi sebelum bayi lahir. Bayi baru lahir perlu mengeluarkan mekonium untuk mengurangi risiko terjadinya penyakit kuning.
Sehabis kolostrum, ASI yang matang akan keluar 2-4 hari setelah bayi lahir, tergantung dari frekuensi menyusu bayi pada hari pertama lahir.
Hal yang menakjubkan dari kandungan ASI adalah bahwa karakteristik cairan ini dapat berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan bayi. Kandungan ASI pada ibu yang melahirkan bayi pada usia kehamilan normal (cukup bulan) akan berbeda dengan kandungan ASI pada ibu yang melahirkan bayi prematur. Seiring waktu, kandungan ASI juga berubah sesuai pertambahan usia bayi. Nutrisinya akan disesuaikan dengan kebutuhan bayi pada tiap tahap tumbuh kembangnya.
Kandungan ASI yang dikeluarkan di awal setiap sesi menyusui, kaya akan air dan laktosa. Sedangkan di akhir sesi menyusui, kandungan ASI akan didominasi oleh kalori dan lemak.
ASI juga mengandung sel darah putih, dan zat yang membentuk kekebalan tubuh bayi seperti imunoglobulin dan lysozim, dengan komposisi yang dapat berubah sesuai usia dan kebutuhan bayi.
Berikut beberapa komponen yang terdapat dalam kandungan ASI adalah:
Masih banyak kandungan ASI lainnya, yang diperkirakan berjumlah lebih dari 200 elemen, dan manfaatnya masih terus diteliti. Kandungan ASI juga diketahui efektif dalam mengurangi risiko bayi mati mendadak (SIDS), serta meningkatkan kecerdasan dan memperkuat sistem kekebalan alami tubuh anak. Jadi, jangan ragu lagi memberikan ASI pada bayi Anda.
Sumber : Alodokter.com
IGD | 24 Jam |
Radiologi | 24 Jam |
Laboratorium | 24 Jam |
Fisioterapi | Senin - Minggu |
Poliklinik | Senin - Minggu |
Copyright © 2023 RS AN-NISA Tangerang (Part of PT AN-NISA UTAMA). All Rights Reserved. Developed by RS AN-NISA Tangerang IT Web Dev